1-5 Perayaan Paskah belum dapat diadakan oleh rakyat pada waktunya dalam bulan satu, karena imam-imam yang sudah menyucikan diri terlalu sedikit jumlahnya dan belum banyak orang yang berkumpul di Yerusalem. Karena itu Raja Hizkia dan pegawai-pegawainya serta penduduk Yerusalem sepakat untuk merayakan Paskah itu dalam bulan dua, dan mereka semua senang dengan rencana itu. Lalu raja mengirim surat kepada semua orang di seluruh Israel dan Yehuda. Juga kepada orang Efraim dan Manasye. Seluruh bangsa Israel dari wilayah suku Dan di sebelah utara sampai ke Bersyeba di selatan, diundang ke Rumah Tuhan di Yerusalem untuk merayakan Paskah dan menghormati Tuhan Allah Israel seperti yang ditentukan dalam hukum-hukum Musa. Belum pernah Paskah dirayakan seperti itu.
6 Atas perintah raja dan pegawai-pegawainya dikirimlah utusan-utusan ke seluruh Yehuda dan Israel untuk membawa surat-surat itu yang berbunyi sebagai berikut,“Rakyat Israel! Kamu sudah terluput dari kekuasaan orang Asyur. Sekarang hendaklah kamu kembali mengabdi kepada Tuhan, Allah yang disembah oleh Abraham, Ishak, dan Yakub, supaya Ia pun kembali menolong kamu.
7 Janganlah seperti leluhurmu dan orang-orang Israel lain yang tidak setia kepada Tuhan Allah mereka. Kamu sudah melihat sendiri bagaimana beratnya Ia menghukum mereka.
8 Janganlah keras kepala seperti mereka, tetapi taatilah Tuhan. Datanglah ke Yerusalem, ke Rumah Tuhan yang sudah dikhususkan oleh Tuhan Allahmu bagi diri-Nya untuk selama-lamanya. Marilah beribadat kepada-Nya supaya redalah kemarahan-Nya terhadap kamu.
9 Kalau kamu kembali mengabdi kepada Tuhan, maka orang-orang yang mengangkut sanak saudaramu sebagai tawanan, akan berbelaskasihan dan mengizinkan mereka kembali. Tuhan Allahmu adalah Allah yang baik dan berbelaskasihan; Ia akan menerima kamu kalau kamu kembali kepada-Nya.”
10 Ketika utusan-utusan itu pergi dari kota ke kota di wilayah suku Efraim dan Manasye sampai ke utara sejauh wilayah suku Zebulon, mereka ditertawakan dan dihina.