7 Selanjutnya Salomo berkata, “Ayahku Daud telah merencanakan untuk membangun rumah tempat ibadat kepada Tuhan Allah Israel.
8 Tetapi Tuhan berkata kepadanya, ‘Maksudmu itu baik.
9 Tetapi, bukan engkau, melainkan anakmulah yang akan membangun rumah-Ku itu.’
10 Sekarang Tuhan telah menepati janji-Nya. Aku telah menjadi raja Israel menggantikan ayahku, dan aku telah pula membangun rumah untuk tempat ibadat kepada Tuhan, Allah Israel.
11 Di dalam Rumah Tuhan itu telah kusediakan tempat untuk Peti Perjanjian yang berisi batu perjanjian antara Tuhan dengan umat Israel.”
12-13 Salomo telah membuat panggung perunggu di tengah-tengah halaman Rumah Tuhan. Panjangnya dan lebarnya 2,2 meter, dan tingginya 1,3 meter. Di hadapan rakyat yang hadir, Salomo menaiki panggung itu, dan berdiri menghadap mezbah. Semua orang dapat melihatnya. Kemudian ia berlutut, lalu mengangkat kedua tangannya serta menadahkannya ke langit dan berdoa,
14 “Tuhan, Allah Israel! Di langit ataupun di bumi tak ada yang seperti Engkau! Engkau menepati janji-Mu dan menunjukkan kasih-Mu kepada umat-Mu yang setia dan taat dengan sepenuh hati kepada-Mu.