4 “Siapa tak berpengalaman, silakan ke mari!” Kepada yang tidak berakal budi, hikmat berkata,
5 “Mari menikmati makananku dan mengecap anggur yang telah kuolah.
6 Tinggalkanlah kebodohan, supaya engkau hidup bahagia. Turutilah jalan orang arif.”
7 Kalau orang yang tak mau diajar kautunjukkan kesalahannya, ia akan menertawakan engkau. Kalau orang jahat kaumarahi, ia akan mencaci makimu.
8 Jangan mencela orang yang tak mau diajar, ia akan membencimu. Tetapi kalau orang bijaksana kautunjukkan kesalahannya, ia akan menghargaimu.
9 Kalau orang bijaksana kaunasihati, ia akan menjadi lebih bijaksana. Dan kalau orang yang taat kepada Allah kauajar, pengetahuannya akan bertambah.
10 Untuk menjadi bijaksana, pertama-tama orang harus mempunyai rasa hormat dan takut kepada Tuhan. Jika engkau mengenal Yang Mahasuci, engkau akan mendapat pengertian.