10 Dengan marah Balak mengepalkan tinjunya dan berkata kepada Bileam, “Engkau kupanggil untuk mengutuk musuh-musuhku, tetapi mereka malah kauberkati sampai tiga kali.
11 Sekarang kau boleh pergi, pulang ke rumahmu! Aku menjanjikan upah kepadamu, tetapi Tuhan tidak mengizinkan engkau menerima upah itu.”
12 Jawab Bileam, “Bukankah sudah saya katakan kepada utusan-utusan Tuanku bahwa
13 sekalipun Tuanku memberi saya semua perak dan emas yang ada di istana Tuanku, saya tidak dapat melanggar perintah Tuhan dan melakukan sesuatu sesuka hati saya? Saya hanya dapat mengatakan apa yang Tuhan suruh saya katakan.”
14 Kata Bileam kepada Balak, “Sekarang saya mau pulang ke bangsa saya. Tetapi sebelum pergi, baiklah saya beritahukan kepada Tuanku tentang apa yang akan dilakukan bangsa Israel terhadap bangsa Tuanku di kemudian hari.”
15 Lalu Bileam mengucapkan nubuat ini,“Inilah pesan Bileam, anak Beor;tutur kata seorang pelihat
16 yang telah mendengar kata-kata Allah,dan boleh mengenal Yang Mahatinggi;yang melihat penampakan dari Yang Mahakuasasambil rebah namun dengan mata terbuka.