6 “Hai nabi, waktumu sudah hampir habis; mataharimu sedang terbenam. Kamu tak akan lagi mendapat penglihatan yang menyatakan rencana-rencana-Ku. Kamu tak akan lagi dapat meramalkan apa-apa.”
7 Orang-orang yang meramalkan hari depan akan mendapat malu karena ramalannya meleset. Mereka semua kehilangan muka karena Allah tidak menjawab mereka.
8 Tapi mengenai diriku ini, Tuhan telah mengisi aku dengan roh-Nya dan kuasa-Nya. Aku diberi-Nya pengertian tentang keadilan, dan juga keberanian untuk menyatakan kepada orang Israel dosa-dosa yang telah dilakukannya.
9 Dengarlah kata-kataku ini, hai kamu penguasa Israel yang membenci keadilan dan memutarbalikkan kebenaran.
10 Kamu membangun Yerusalem, kota Allah, berdasarkan pembunuhan dan ketidakadilan.
11 Penguasa-penguasa kota memerintah untuk mendapat uang suap, imam-imam mengajar hukum Tuhan untuk gaji, dan nabi-nabi meminta petunjuk dari Allah untuk mendapat uang -- lalu mereka semua mengira Tuhan ada di pihak mereka. Mereka berkata, “Tuhan ada di tengah-tengah kita; kita tak akan ditimpa malapetaka.”
12 Karena kejahatanmu itu, Sion akan dibajak seperti ladang, Yerusalem akan menjadi timbunan puing, dan bukit Rumah Tuhan akan menjadi hutan belukar.