4 Dan ada lagi yang berkata, “Kami telah meminjam uang untuk melunasi pajak yang ditentukan raja untuk ladang dan kebun anggur kami.
5 Bukankah kami juga orang Yahudi? Bukankah anak kami sama dengan anak-anak Yahudi yang lain? Meskipun begitu kami terpaksa membiarkan anak-anak kami menjadi budak. Bahkan ada anak gadis kami yang telah dijual menjadi budak. Kami tidak berdaya karena ladang dan kebun anggur kami sudah kami gadaikan.”
6 Mendengar keluhan mereka itu, aku menjadi marah sekali
7 dan memutuskan untuk bertindak. Lalu kutegur para pemuka dan pemimpin rakyat. Kataku, “Kamu menindas saudara-saudaramu sendiri!”Kemudian aku mengadakan rapat umum untuk menangani masalah itu,
8 dan berkata, “Dengan sekuat tenaga kita telah menebus saudara-saudara kita orang Yahudi yang terpaksa menjual dirinya kepada bangsa asing. Tetapi sekarang kamu ini justru memaksa mereka menjual dirinya kepada kamu, padahal kamu juga orang Yahudi!” Para pemimpin itu tidak dapat menjawab sepatah kata pun.
9 Lalu kataku lagi, “Perbuatanmu itu tidak baik! Seharusnya kamu hidup dengan rasa takut kepada Allah. Dengan demikian musuh kita yang tidak bertuhan itu tidak kamu beri kesempatan untuk menghina kita.
10 Aku sendiri, saudara-saudaraku dan rekan-rekanku telah meminjamkan uang dan gandum kepada rakyat. Kami tidak akan memintanya kembali.