3 Maka raja mengutus orang kepada Rahab untuk menyampaikan perintah ini, “Keluarkan orang-orang yang menginap di rumahmu itu. Mereka adalah mata-mata yang datang untuk menyelidiki seluruh daerah Yerikho!”
4-6 “Memang ada orang datang ke rumah saya,” jawab Rahab, “tetapi saya tidak tahu mereka dari mana. Mereka sudah pergi tadi pada waktu mulai gelap sebelum gerbang kota ditutup. Dan saya tidak bertanya ke mana mereka pergi, tetapi kalau mereka cepat-cepat dikejar, mungkin masih dapat disusul.” (Padahal Rahab sudah menyembunyikan kedua mata-mata itu di bawah tumpukan rami di loteng rumahnya.)
7 Maka berangkatlah utusan-utusan raja itu meninggalkan kota. Setelah mereka di luar, gerbang kota ditutup. Mereka mencari kedua orang mata-mata itu sampai ke tempat penyeberangan di Sungai Yordan.
8 Malam itu sebelum kedua orang mata-mata Israel itu tidur, Rahab pergi ke loteng,
9 dan berkata kepada mereka, “Saya tahu Tuhan sudah memberikan negeri ini kepada kalian. Semua orang di sini takut kepada kalian.
10 Kami sudah mendengar berita mengenai bagaimana Tuhan mengeringkan Laut Gelagah di depan kalian, ketika kalian meninggalkan Mesir. Kami juga sudah mendengar bagaimana kalian membunuh Sihon dan Og, kedua raja bangsa Amori itu di sebelah timur Sungai Yordan.
11 Begitu kami mendengar cerita-cerita itu, kami menjadi takut sekali. Semua orang-orang kami hilang keberaniannya karena kalian. Tuhan Allahmu sungguh Allah Yang Mahakuasa di langit dan di bumi.