2 Anggaplah ada orang yang masuk ke dalam pertemuanmu. Orang itu memakai pakaian bagus dan cincin emas. Pada waktu yang sama, masuk seorang yang miskin, yang berpakaian jelek dan kotor.
3 Kamu memberi perhatian khusus kepada orang yang berpakaian bagus itu. Kamu berkata, Silahkan duduk di tempat yang baik ini, tetapi kepada orang miskin itu kamu berkata, Kamu berdiri di sana atau, Duduk di lantai dekat kakiku,
4 tahukah kamu yang telah kamu perbuat? Kamu sudah membuat beberapa orang lebih penting daripada yang lain. Dengan pikiran yang jahat kamu menentukan siapa yang lebih baik.
5 Dengarkan Saudara-saudaraku terkasih. Allah telah memilih orang yang miskin di dunia ini menjadi kaya dalam iman. Dan Dia memilih mereka mewarisi Kerajaan yang telah dijanjikan Allah kepada orang yang mengasihi-Nya,
6 tetapi kamu tidak menghormati orang miskin. Dan kamu tahu bahwa orang kayalah yang selalu menguasai hidupmu. Dan merekalah yang menyeret kamu ke pengadilan.
7 Merekalah yang menjelekkan nama baik Yesus, yang menjadikan kamu milik-Nya.
8 Ada satu hukum yang utama, yang lebih penting daripada hukum-hukum lain. Hukum yang satu itu terdapat dalam Kitab Suci: Kasihilah orang lain sama seperti dirimu sendiri. Jika kamu menaati hukum yang utama itu, kamu telah melakukan yang benar.